Pertanyaan yang inginAyah baru Tanyakan kepada Pasangan

Pertanyaan yang inginAyah baru Tanyakan kepada Pasangan

Blog

Share this content:

Memiliki bayi baru di rumah sering kali sama membingungkannya bagi ayah seperti halnya bagi seorang ibu. Terutama dengan anak pertama, semuanya terjadi secara real time untuk pertama kalinya, yang bisa sangat menggembirakan dan melelahkan. Tidak peduli berapa banyak saran yang ramah, perencanaan kehamilan atau “panduan hidup” menyusui yang dibaca pria sebelumnya, dinamika antara ibu dan bayi tampaknya hampir ajaib dan tidak dapat dilalui begitu saja. Tidak peduli seberapa keras dia berusaha, seorang ayah sering bertanya-tanya bagaimana dia bisa membantu, apa yang bisa dia katakan dan bagaimana tepatnya dia bisa berguna. Upaya untuk berbicara dalam bahasa yang dibawa makhluk kecil baru ini ke dalam hidupnya sering kali dapat menciptakan rasa tidak aman yang besar – dan banyak pertanyaan.

 


Apa yang paling di cemaskan oleh pasangan saya?

Ibu menyusui sedang melakukan penemuan perjalanan. Mereka harus mempelajari cara mempercayai tubuh mereka dan harus yakin dengan kemampuan mereka saat memberi makan bayi. Proses ini membutuhkan banyak waktu! Ibu menyusui sangat khawatir dengan produksi ASI yang cukup dan bagaimana mengatasi perasaan ketidak amanan dan ketidak mampuan mereka. Mereka berusaha mencoba istirahat yang cukup saat merawat bayi, dan yang paling penting mencoba memprioritaskan dan menyulap semua tugas secara bersaing – bayi, rumah, suami, pekerjaan dan diri sendiri. Segala hal praktis yang dapat dilakukan oleh seorang ayah untuk mengurangi tekanan supaya dapat dipahami. Piring– piring, membersihkan, cucian, tugas dan berbelanja adalah hal – hal nyata yang bisa dilakukan, tetapi juga menjadi kreatif dan dengan bantuan spontan. Dia bisa mencoba menggosok bahu pasangannya atau membawakan minuman atau beberapa makanan saat dia menyusui, menggendong bayi atau mandi, memeluk dan mengganti popok. Jika itu bagian dari rencana menyusui, dia bisa belajar bagaimana cara memberi ASI perah saat malam. Selain itu, pikirkan hal – hal kecil dan mengantisipasi kebutuhan pasangan juga sangat penting. Bantuan untuk mengisi daya perangkatnya, membawa perlakuan khusus, memuji di perangkat Facebook, atau membawa hadiah kecil atau seikat bunga. Namun saran terbaik adalah melakukan apapun yang dibutuhkan untuk mengantisipasi situasi yang membuat stres atau situasi yang memakan waktu dan proaktif. Hadiah utama yang diberikan oleh seorang ayah adalah waktunya. Jika ibu memiliki waktu satu jam pada hari Minggu dan Sabtu untuk bersantai, tidur sebentar atau pergi ketoko sendirian, kekhawatirannya akan mulai hilang dan dia akan mendapatkan dirinya kembali. Lihatlah surat tentang hal – hal yang ingin disampaikan ibu menyusui kepada pasangannya, dan ikuti saran ini dari dalam hati.

 


Kemana Ibu menyusui dapat pergi untuk mendapatkan bantuan?

Menjadi ibu menyusui tidak selalu mudah, terutama selama masa – masa awal kehidupan anak. Pasangannya harus selalu memperhatikan tanda – tanda depresi atau kesedihan, dorong dia untuk mendapatkan bantuan jika dibutuhkan. Untungnya, ada berbagai macam dukungan menyusui di Indonesia, serta grup ibu – ibu untuk jaringan online. Tantangan menyusui dapat membuat stres tetapi konsultan laktasi adalah sumber dukungan dan jaminan.

 


Ada Beberapa Mitos tentang Menyusui?

Ibu menyusui cenderung memiliki banyak rasa tidak aman terkait dengan menyusui. Mungkin mereka tidak memastikan jika melakukan pekerjaan yang cukup baik, atau bahwa mereka berpikir untuk mengetahui segalanya dan mereka tidak mengajukan pertanyaan dengan benar. Banyak pertanyaan yang sering didasarkan pada saran, isu, atau informasi yang salah, jadiseorang ayah bisa membaca tentang kesalah pahaman secara umum dan dapat membicarakannya dengan istri atau pasangannya untuk membantu meyakinkan tentang fakta. Bagian dari informasi berarti mengetahui semua mitos tentang menyusui (dan realitas) –tidak peduli seberapa mereka tampak bodoh atau gila. Ada banyak informasi yang akurat tentang menyusui – dan semakin banyak yang ayah ketahui, semakin banyak yang bisa dilakukan untuk menjadi pasangan proaktif.

 


Mengapa Menyusui itu Sangat Penting?

Salah satu pertanyaan yang dimiliki seorang ayah adalah mengapa menyusui itu sangat penting. Ibu mungkin melakukan banyak penelitian dan berkomitmen sepenuhnya untuk satu tahun atau lebih. Tetapi dari sudut pandang seorang laki – laki, ibu dan ayah mungkin tidak sepenuhnya jelas. Jadi, inilah cara untuk melihatnya.

 


Menyusui itu Baik untuk Bayi:

  • ASI sebagai penjaga untuk melawan infeksi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh
  • ASI memiliki kombinasi sempurna antara lemak, vitamin, dan karbohidrat, dan mengandung antibodi, enzim pencernaan, dan hormon
  • ASI adalah pusat nutrisi. Ini adalah “makanan sempurna” yang alami untuk bayi, dengan campuran imunologi yang seimbang secara sempurna
  • Susu manusia sangat berharga dari nutrisi, imunologi, dan perkembangan yang kognitif
  • ASI dapat membantu anak Anda supaya lebih pintar. Menurut penelitian yang dikutip dalam artikel ini, menyusui dapat meningkatkan perkembangan saraf anak sebesar 10%.

 


Menyusui Baik untuk Ibu:

• Menyusui tidak hanya baik untuk kesehatan bayi – baik juga untuk kesehatan ibu mereka. Wanita menyusui dapat mengurangi beberapa masalah resiko kesehatan yang serius, termasuk penyakit jantung, kanker payudara, kanker ovarium dan diabetes.

• Manfaat kesehatan untuk ibu berasal dari perubahan hormon saat memproduksi susu.

• Menyusui dapat diklaim selama penyediaan berkelanjutan untuk kesehatan wanita. Penelitian menunjukkan bahwa semakin lama wanita menyusui, semakin kuat perlindungan terhadap penyakit yang serius untuk kemudian hari.

 


Menyusui Baik untuk Ayah

  • Jika pengalaman menyusui dapat dibagikan, itu dapat membantu menciptakan hubungan lebih dekat antara suami dan istri, serta menciptakan ikatan yang lebih kuat dengan bayi.
  • Mendukun gseorang ibu selama proses menyusui danm embantu ayah seperti bagian dari pengalaman, dan bisa membuat dia merasa lebih produktif dan bermanfaat.
  • Dengan menyusui, Anda dapat mengurangi stres di sekitar – semua orang dalam keluarga baru akan berfungsi sebagai kesatuan, membuat rumah lebih damai dan bebas dari stres.

 

Jika Anda adalah pasangan ibu menyusui, tolong bagikan cerita Anda. Jika Anda ibu menyusui atau memompa ASI silahkan bagikan pengalaman Anda atau bergabunglah dalam diskusi di halaman Facebook Medela!